Kematian bisa jadi hal yang paling
menakutkan buat sebagian orang. Tapi, pernah kepikiran nggak sih hal-hal
unik soal kematian? Misalnya, apa yang mau kamu omongin pas lagi
sekarat nanti?
Well, lepas dari soal ajaran agama, ternyata ada lho beberapa tokoh yang terkenal banget sama kata-kata terakhirnya. Mau tau siapa aja? Yuk, simak di sini!
1 . Jack Daniel (1850-1911)
“One Last Drink, Please” (Tolong, Satu Minuman Terakhir)
Yup,
siapa sih yang nggak kenal pendiri pabrik whiski terlaris di dunia ini.
Jack Daniel dikabarkan meninggal akibat mengalami keracunan pada
darahnya di Lynchburg, Virginia, Amerika Serikat pada tahun 1911. Banyak
pendapat menyebutkan bahwa Daniel sakit karena sering menahan marah dan
sangat tertutup. Minta minuman terakhir? Wow, mungkin Daniel membayangkan dirinya lagi mabuk, bukan mati!
2. Karl Marx (1818-1883)
“Last Words Are For Fools Who Haven’t Said Enough” (Kata Terakhir Itu Untuk Orang Bodoh Yang Belum Cukup Bicara)
Karl Marx, filsuf dan ahli ekonomi
kelahiran Trier, Jerman, ini emang terkenal banget dengan karyanya “The
Communist Manifesto” (1848) dan “Das Kapital” (1867). Marx mengidap
komplikasi radang selaput lendir hidung dan meninggal di tahun 1881.
Karya Marx telah memberi sumbangsih besar buat dunia. Mungkin itulah
alasan mengapa Marx menyebut kata terakhir hanya untuk orang bodoh.
3. Richard Harris (1930-2002)
“It Was The Food” (Ini Makanannya)
Aktor pemeran Albus Dumbledore di film Harry Potter, Richard Harris, ternyata punya kata terakhir yang unik dan terkenal ya, guys! Ia
meninggal akibat kanker pada kelenjar getah bening di tahun 2002 yang
membuat daya tahan tubuhnya terus melemah. Tapi, nggak tau kenapa si
aktor berusia 72 tahun ini malah ngomongin makanan di saat-saat
terakhirnya.
4. Chairil Anwar (1922-1949)
Tuhanku, Tuhanku…
Siapa sih yang nggak kenal penyair Indonesia yang satu ini. Yup,
Chairil Anwar yang punya julukan “Binatang Jalang” emang populer
sebagai penyair generasi 45. Karya-karyanya yang fenomenal terus
dikenang hingga sekarang. Sayang, Chairil meninggal di usia muda, yaitu
27 tahun dan diduga akibat penyakit TBC. Kata terakhir Mas Chairil ini
sepertinya mengingatkan kita sama puisi karangannya yang berjudul “Doa”.
5. Walt Disney (1901-1966)
“Kurt Russell” (Kurt Russell)
Walt Disney adalah artis, kartunis
sekaligus pengusaha sukses yang sekalipun udah meninggal karyanya masih
bisa kamu liat hingga sekarang. Termasuk perokok berat, Disney akhirnya
didiagnosa menderita tumor paru ganas yang mengakibatkan ia meninggal di
tahun 1996. Soal kenapa “Kurt Russell” jadi kata terakhirnya, sampai
sekarang belum ada yang bisa menjelaskan, bahkan Kurt Russell sendiri.
6. John Adams (1735-1826)
“Thomas Jefferson Still Survives” (Thomas Jefferson Masih Bertahan)
Kisah presiden kedua Amerika Serikat ini emang unik. Adams meninggal pada 4 Juli 1826, tepatnya saat peringatan Declaration of Independence
ke-50. Ketika tengah sekarat dan diberi tau bahwa hari itu tanggal 4
Juli, Adams menjawab “Jefferson masih bertahan”. Padahal, Adams nggak
tau kalau Jefferson udah meninggal lebih dulu di hari itu. Sepertinya,
Adams berharap kalau Jefferson bisa meneruskan perjuangannya untuk
Amerika.
7. Dimebag Darrell, 1966-2004
“Van Halen!” (Van Halen!)
Gitaris band Pantera dan Damageplan,
Dimebag Darrell, dibunuh dengan cara ditembak oleh seorang pria bernama
Nathan Gale. Ketika itu, Darrell tengah berada di atas panggung bersama
Damageplan dan sedang meneriakkan nama Van Halen.
8. Kit Carson (1809-1868)
“I Just Wish I Had Time For One More Bowl Of Chili” (Aku Hanya Berharap Punya Waktu Untuk Semangkuk Cabai)
Kit Carson adalah salah satu yang
berjuang melawan suku Indian dalam konflik garis batas wilayah Amerika.
Meninggal di usia 58 tahun, Carson menghabiskan hidupnya untuk
berpetualang dan terlibat berbagai perang di awal lahirnya Amerika.
Kabarnya, Carson emang suka banget sama
cabai. Ketika berpetualang, ia biasa masak sup yang isinya cabai,
kacang, daging, atau apa aja yang ia temui di perjalanan. Masih mau
makan cabai bisa diartikan kalau dia sebenarnya belum mau nyerah sama
kematian dan masih pengen berpetualang.
9. Louisa May Alcott (1832-1888)
“Is It Not Meningitis?” (Ini Bukan Meningitis?)
Hingga kematiannya di tahun 1888 pada
usia ke-55, Louisa May Alcott masih aktif menulis. Ia adalah novelis
asal Amerika yang sukses dengan karyanya berjudul Little Women.
Di duga meninggal akibat keracunan merkuri, penelitian terbaru justru
menyebutkan bahwa Alcott menderita Autoimun setelah sebelumnya terserang
stroke. Soal kenapa dia ngomongin meningitis, mungkin ada kaitannya
sama penyakit yang dideritanya. Hmm.. ya kalik!
10. Simon Bolivar (1783-1830)
“Damn It! How Will I Ever Get Out Of This Labyrinth!” (Tolol! Bagaimana Aku Bisa Keluar Dari Labirin Ini!)
Meninggal karena penyakit tuberkulosis
di usia 47 tahun, Simon Bolivar adalah petinggi militer yang terkenal.
Hingga kematiannya di tahun 1830, Bolivar dikenang sebagai pahlawan dan
revolusioner di Amerika Latin. Bahkan, kata terakhir Bolivar ini
menginspirasi penulis Gabriel García Márquez yang kemudian merilis buku
berjudul The General in His Labyrinth (1990).
11. Salvador Dali (1904-1989)
“Where Is My Clock?” (Dimana Jamku?)
Pelukis asal Spanyol, Salvador Dali,
terkenal dengan karyanya “The Persistence of Memory” (1931) dan “Swans
Reflecting Elephants” (1937). Sekitar tahun 1980, Dali mengidap
Parkinson dan diduga mendapat suntikan obat berbahaya dari istrinya
sendiri. Tepatnya pada 23 Januari 1989, Dali mengalami gagal jantung dan
meninggal. Kata terakhir Dali ini emang berkaitan sama salah satu
karyanya ‘Melting’ Clock (jam yang meleleh).
12. Nostradamus (1503-1566)
“You Will Not Find Me Alive At Sunrise” (Kamu Tidak Akan Menemukanku Hidup Saat Matahari Terbit)
Born Michel de Nostradame atau yang
lebih dikenal dengan nama Nostradamus adalah seorang apoteker sekaligus
peramal terkenal. Setelah anak dan istrinya meninggal akibat wabah
penyakit, Nostradamus pergi ke Itali untuk melatih kemampuannya
mengobati orang. Sayang, penyakit encok yang berkembang menjadi
pembengkakan cairan tubuh membuatnya menyerah pada kematian.
Profesinya sebagai apoteker sekaligus
peramal bisa jadi alasan kuat kenapa dia bisa tau kapan akan mati.
Bahkan, di hari sebelum kematiannya, Nostradasmus sudah berpesan pada
sekretarisnya, Jean de Chavigny.
13. Soekarno (1901-1970)
“Tahu kamu kalau aku ngomong blak-blakan. Aku yakin akan terjadi perang saudara. Kalau perang dengan bangsa lain, kita bisa membedakan fisiknya. Tapi dengan bangsa sendiri, itu sangat sulit. Lebih baik aku robek diriku sendiri, aku yang mati daripada rakyatku yang perang. Aku tidak sudi minta suaka ke negeri orang”
Lahir di Jawa Timur dan meninggal pada
21 Juni 1970 di Jakarta, Soekarno ternyata menyampaikan pesan terakhir
pada ajudannya, Putu Sugianitri. Pesan tersebut dibisikkan Soekarno
sebelum akhirnya ajal menjemput. Ketika itu, Soekarno meninggal dan
berstatus sebagai tahanan politik setelah dianggap terlibat dalam
Gerakan 30 September. Tercatat, Soekarno mengidap gagal ginjal dan
bahkan pernah berobat hingga ke Wina, Austria.
Hmm… setelah membaca kata terakhir dari tokoh-tokoh di atas, kira-kira kata terkahirmu nanti seperti apa ya? Hahahaha :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar