Siapa yang tak mengenal game Call of Duty? Ya, sebuah game First
Person Shooter alias FPS yang eksistensinya telah lama merasuki gamer PC
ini memang selalu dinanti kehadirannya. Activision selaku penerbit
game ini berusaha menghadirkan game ini menjadi game tahunan dengan
peningkatan grafis setiap tahunnya.
Namun, untuk dapat menikmati peningkatan kualitas grafis yang
disuguhkan game ini, memerlukan spesifikasi komputer yang bisa terbilang
tidak murah. Seperti yang dilansir dari TechPowerUp, Jumat (6/11/2015),
seri terbaru dari game ini yang belum lama rilis, Call of Duty: Black
Ops III yang melanjutkan jalan cerita dari sekuel Call of Duty: Black
Ops ternyata haus akan penggunaan RAM dan VRAM pada VGA card.
Mereka menguji serial Call of Duty: Black Ops III pada penggunaan
layar di resolusi WXGA (2560×1600), disokong dengan prosesor dari Intel
Haswell Core i7 yang tidak disebutkan serinya, serta ditambah dengan RAM
sebesar 12GB, dan penggunaan VGA card dari Nvidia GTX 980 Ti yang
merupakan jajaran kartu grafis tertinggi nomor dua dari Nvidia.
Hasilnya adalah sangat tidak terduga, game ini ternyata masih
mengalami stutering alias patah-patah saat dimainkan dengan konfigurasi
grafisnya “rata kanan” alias ultra semua. Padahal driver VGA
yang mereka gunakan merupakan driver terbaru dari Nvidia Game Ready
385.87 yang sudah mendukung optimalisasi untuk Call of Duty: Black Ops
III. Tapi patah-patah pada game ini teratasi dengan menggunakan kartu
grafis tertinggi Nvidia, Titan X, yang harganya kisaran 15 juta untuk
yang paling murah.
Penggunaan RAM pada resolusi ini pun terbilang sangat ekstrim karena
menyentuh 9GB. Namun yang lebih parah adalah, saat diuji menggunakan RAM
sebesar 8GB, Call Of Duty: Black Ops III enggan untuk masuk ke menu
utama, dan memberikan peringatan error karena jumlah RAM yang tidak
memadai untuk menjalankan game ini.
Ternyata hal ini dialami banyak para pengguna yang juga mengalami patah-patah saat berjalan di pengaturan grafis ultra. Tentunya
hal ini akan menjadi PR tambahan bagi Treyarch selaku pengembang game
ini, karena banyak anggapan bahwa Call of Duty: Black Ops III ini
sepertinya memiliki manajemen memori yang buruk. Semoga masalah ini
segera diperbaiki ya, sehingga para pengguna kelas mainstream tetap
dapat menikmati suguhan grafis yang memukau dari game ini.
Kalau Ane Syukur-Syukur CS-GO Bisa main DiPC Ane :v :'v Kalau Game Diatas Main DiPC Ane,Mungkin Ane Kagak Bisa Lagi Ngeblog Atau Apalah :v
Tidak ada komentar:
Posting Komentar